Formasi Kuat 4-5-1 PES 2018
Setelah beberapa
waktu yang lalu kami telah merekomendasikan salah satu formasi
bertahan terbaik dalam game PES. Kali ini kami akan kembali
membagikan strategi ataupun trik jitu saat bermain bertahan. Sebagai
catatan, taktik ini sudah kami uji di PES 2017 hingga PES 2019 dan
berjalan dengan baik.
Dalam taktik kali
ini. Kita akan mencoba bertahan dengan memenangkan permainan di area
tengah. Artinya, kita tidak perlu melakukan blok rendah ataupun
menumpuk pemain di depan kotak penalti atau yang sering disebut
PARKIR BUS. Lain dari itu, kita akan memadatkan lini tengah sehingga
distribusi bola musuh tidak bisa berjalan lancar. Oke, langsung saja.
FORMASI
Formasi yang akan
kita gunakan kali ini adalah 4-5-1 dengan 1 DMF (defensif midfielder)
dan dua CMF (central midfielder) serta dua sayap. Berikut
settingannya
Attacking
Instructions :
- Attacking Style : Counter Attack
- Area : Wide
- Supporting : Flexibel
Defensive
Instructions :
- Defensive Style : All out defend
- Pressuring : Conserfative
Advanced Setting :
None
Setting di atas akan
membuat tim kita memiliki banyak ‘block option” di lini tengah.
Track back dari dua sayap kita akan mudah mengcover pergerakan sayap
musuh yang sangat offensif. Selain itu, keberadaan dua CM yang kita
perankan sebagai gelandang perebut bola di area tengah juga cukup
efektif. Yang terakhir, peran DMF yang akan menetralisir bola-bola
yang mengancam kedua bek tengah kita juga cukup berperan penting.
Baca Juga : Formasi Bertahan Terbaik PES 2018
Baca Juga : Formasi Bertahan Terbaik PES 2018
Saran kami,
gunakanlah DMF yang punya ball winning serta body control yang bagus,
tidak perlu punya lari yang cepat. Jika di Barcelona, peran satu DMF
ini biasanya diperankan oleh Sergio Busquets. Di Real Madrid biasanya
adalah seorang Casemiro.
Namun jika kalian
sedang bermain Master League, dan selalu percaya pada para pemain
muda, ada beberapa sosok pemain yang menurut kami cocok bermain di
posisi DMF, seperti : Nathaniel Chalobah, Emre Can, Lucas Torreira,
dan Scott McTominay.
Selanjutnya,
gunakanlah dua CMF yang memiliki tipe sebagai gelandang box to box.
Gelandang dengan tipe seperti ini biasanya sangat agresif dalam
merebut bola. Bukan cuma itu, keahliannya dalam bertransformasi dari
bertahan ke menyerang, maupun sebaliknya pun sangat bisa kita
andalkan. Luca Modric adalah contoh sukses pemain yang berposisi box
to box.
SERANGAN BALIK
Good defend without
good counter attack is nothing. Maka dari itu, serangan balik tak
kalah pentingnya daripada terus menerus bertahan. Dalam formasi
4-5-1, kita akan mengandalkan kecepatan kedua sayap kita untuk
melakukan serangan balik, yang akan di support oleh satu striker di
depan dan salah satu dari dua gelandang CM.
Penting untuk punya
winger yang baik dalam mencover sisi lapangan jika bermain dengan
counter attack, karena tugas mereka tidak hanya bertahan, namun juga
bertahan. Jika kalian bermain Master League, rasanya kurang afdol
jika tidak memasukkan nama Willian ke dalam tipe pemain ini. Handal
dalam melakukan trackback dan lihai saat melakukan serangan dengan
sprint-sprint dan tendangan akuratnya.
Untuk urusan striker
tunggal. Kita bisa sesuaikan dengan gaya bermain. Jika kita ingin
melakukan serangan balik dengan memanfaatkan umpan-umpan crossing,
maka gunakanlah pemain-pemain bertipe ‘Target Man’ yang biasanya
handal dalam duel udara dan pencarian posisi.
Namun jika kalian
adalah tipe flexibel dan sering memanfaatkan pergerakan cepat dari
striker dalam mencari dan membuka ruang, maka gunakanlah tipe-tipe
pelari atau ‘Dummy Runner’ seperti Jamie Vardy, Marco Arnautovic,
Andrea Belotti, maupun Luis Suarez.
Nah, demikianlah
tips PES kali ini. Bertahan dengan 4-5-1 intinya adalah dengan sebisa
mungkin memenangkan pertarungan di lini tengah, atau meminimalisir
tusukan-tusukan ke area jantung pertahanan dengan memadatkan lapangan
tengah. Yuk kalian coba taktik ini dengan bermain bersama teman. Dan
jika ada saran, kritik, dan masukan seputar blog TIKITAKTIK silakan
kalian submit di komentar ya!