Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Formasi 4-3-3 False Nine PES 2017


Hallo guys! Pada kesempatan kali ini, TIKITAKTIK akan menjelaskan tentang formasi False Nine yang sudah kami uji coba dengan sukses. Formasi ini juga bisa diterapkan di PES 2018 dan PES 2019. Istilah False Nine sangat populer berkat tangan dingin Pep Guardiola ketika masih menukangi Barcelona.

Nomor sembilan palsu, begitulah artinya dalam bahasa indonesia yang dalam permainan sepakbola bukan merujuk kepada posisi, dalam hal ini striker yang akrab dengan angka sembilan. Melainkan sebuah peran, ya, False Nine adalah sebuah peran, dan tidak banyak striker di dunia sepakbola modern ini yang mampu mengemban peran tersebut dengan sangat baik.

Tercatat hanya Lionel Messi di era Pep Guardiola, Cesc Fabregas ketika timnas Spanyol menjuarai EURO 2012, dan Dries Mertens yang subur di Napoli berkat peran ini. Banyak pelatih-pelatih di dunia yang mencoba meramu taktik false nine dan kebanyakan tidak menuai hasil yang diinginkan karena langkanya pemain dengan skill individu tertentu yang cocok dan sanggup bermain sebagai false nine.

Nah, meski demikian, tidaklah sulit menerapkan strategi ini jika sudah dilihat dari sudut pandang video game. Pro Evolution Soccer, sejak seri PES 2017 bahkan sudah menanamkan False Nine pada salah satu preset taktik mereka. Lalu, bagaimanakah cara kita bermain peran ini di dalam game PES? Berikut penjelasannya:

Memahami False Nine

Sebelum turun ke permainan, alangkah baiknya kita paham terlebih dahulu apa itu False Nine dan bagaimana cara kita bermain dengan pola itu. Seorang pemain yang diplot sebagai false nine biasanya akan dibebaskan diatas lapangan, dalam formasi, dia mungkin berada di sektor ujung tombak, namun dalam penerapannya, seorang false nine akan bergerak bebas di atas lapangan. Dia tidak ragu untuk turun, menjemput bola, menggiring, dan membagikannya ke sektor permainan yang lain, dan terkadang dia tiba-tiba saja berada di kotak penalti untuk mencetak gol.

Inilah yang membuat tipikal permainan seperti ini unik. Para defender lawan akan kesulitan dalam mengawal lini pertahanan mereka, khususnya kedua center back, karena mereka bingung dengan pergerakan-pergerakan si pemain false nine ini. Messi adalah contoh sempurna dari tipe pemain tersebut.


Bagaimana menerapkannya ke dalam PES?

Seperti yang sudah dijelaskan di awal, dalam beberapa kesempatan, kami sukses memainkan false nine. Dan untuk lebih mengujinya, kami menggunakan tim-tim yang tidak biasa memakai skema tersebut. Ambil contoh Manchester United. Di MU, pemain yang paling cocok untuk diplot sebagai ‘si nomor sembilan palsu’ adalah Alexis Sancez. Simple, pertama, dia adalah pemain yang berposisi asli sebagai penyerang, walaupun bukan penyerang utama. Kedua, pemain timnas Chile ini begitu mahir bermain di posisi manapun di lini serang. Ketiga, untuk melancarkan taktik false nine, kita butuh pemain yang gesit, lincah dalam membawa bola, dan jago dalam duel satu lawan satu.

Dalam 4-3-3 Manchester United. Alexis kami plot sebagai striker tengah yang diapit oleh Athony Martial dan Marcus Rashford. Untuk settingan di game plan PES, silakan ikuti set berikut ini :

Attacking Instructions :
  • Possesion Game
  • Middle
  • Build-Up : Short Pass

Defensive Instructions :
  • Frontline Pessure
  • Conserfative

Advanced Setting :
  • Attack 1 : False Nine
  • Attack 2 : Tiki Taka
  • Defense 1: -
  • Defense 2: -

Cara Bermain

False Nine sangat cocok bagi kalian yang sering bermain PES dengan mengandalkan possesion football, karena cara bermain seperti ini membutuhkan tingkat kejelian yang cukup tinggi untuk membongkarnya. Dalam formasi 4-3-3 Manchester United, Alexis bekerja sangat baik memerankan peran ini. Lalu bagaimana cara bermain false nine di PES? Oke, tipsnya adalah dengan bermain di area tengah. Usahakan jangan memulai build up serangan di area sayap, karena sang pemain yang bertugas sebagai false nine kerap kali menjemput bola di area tengah.

Sebaliknya, dengan bermain di tengah, secara tidak langsung kita akan membebaskan para pemain yang biasanya mengisi sektor sayap seperti Fullback dan Winger. Memberikan mereka kesempatan untuk mengisi ruang kosong yang ditinggalkan oleh peran Alexis tadi. Jika kamu adalah tipe pemain yang sangat ofensif, maka jangan lupa kombinasikan dengan setting Attack 2 : Attacking Fullback sehingga para bek sayap kamu akan naik sangat tinggi untuk membantu pertahanan.

Tips lain yang mungkin bisa kalian coba adalah dengan memakai tipe gelandang tengah box-to-box yang akan semakin memaksimalkan kinerja seorang false nine. Di skuat MU, ada nama Paul Pogba yang bisa kita andalkan. Skill olah bola yang tinggi ditambah dengan tendangan keras yang akurat dan mematikan dari pemain timnas perancis ini bisa menjadi senjata yang sangat mematikan. Tikitaktik sukses menduetkan Pogba dan Alexis ketika mereka berada di depan kotak penalti dengan melakukan Pass and Move, dan hasilnya Pogba pun sering masuk ke dalam kotak penalti untuk melakukan penyelesaian akhir.

Baca Juga : 6 Hal Yang Harus Kamu Perhatikan Saat Bermain PES

Trik ini tentu sangat sulit bagi kalian yang selalu mengandalkan striker murni. Penyerang-penyerang tunggal biasanya sangat kesulitan jika dipasang sebagai false nine karena mereka tidak punya mobilitas yang tinggi di atas lapangan, itulah alasan kami tidak memasukkan Romelu Lukaku. Praktis, di sepakbola nyata, hanya Harry Kane yang baru-baru ini mendapatkan peran itu pada saat membela timnas di Piala Dunia Russia dan di beberapa match Tottenham Hotspur.

Saran terakhir dari kami, sering-seringlah merapatkan jarak antar pemain ketika bermain dengan pola ini. Cara merapatkan jarak antara pemain bisa dengan menyetting Attacking Instructions - Support Range. Selain itu, dengan pola ini, kalian juga harus sering-sering memancing bek tengah lawan agar tercipta banyak ruang di area kotak penalti.

Demikianlah tips dan trik seputar false nine kali ini. False Nine sebenarnya bisa dikombinasikan dengan formasi lain seperti 4-2-3-1 dan 4-4-2, namun 4-3-3 kami rasa adalah pilihan paling tepat dan bekerja dengan baik di lapangan. Bermain Pro Evolution Soccer sebenarnya akan lebih menyenangkan jika kita melakukannya seolah-olah ini adalah pertandingan sepakbola sungguhan dimana terkadang kita harus melakukan improvisasi taktik yang cukup sulit. Bukan sekedar bermain PES hanya untuk gol saja dengan bermain sesuai ego kita masing-masing. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!