Taktik dan Formasi Pep Guardiola di PES 2017 dan PES 2018
Tak bisa dipungkiri, musim ini (2017/2018) Pep Guardiola sangat sukses menguasai sepakbola inggris. Permainan indah yang dia bawa bersama skuat mahal Manchester City berhasil tampil superior dan nyaris tak tersentuh di papan kelasemen sepanjang musim. Hal tersebut membuat aku penasaran untuk mengulik rahasia taktik mantan pelatih Bayern Munchen ini jika diterapkan di dalam game PES. Dan berikut adalah Taktik Pep Guardiola dalam PES 2017 dan PES 2018.
New : Formasi Menyerang Terbaik!
4-3-3 menjadi formasi dasar Man City musim ini, formasi
tersebut pada dasarnya mengandalkan trio gelandang dan trio penyerang. Tapi
sebenarnya ada rahasia lain, kunci sukses Pep musim ini terletak pada kedua
sisi fullbacknya. Maka, hal yang harus dimaksimalkan di dalam game PES tentu
saja dengan Attacking Fullbacknya. Kita masuk ke tab Advanced Setting pada menu
formasi, kemudian set attacknya : Attack 1 = Tiki-taka dan Attack 2 = Attacking
Fullback.
Setting formasi di atas akan menciptakan ruang yang rapat
untuk terus bermain-main dengan bola. Fullback akan naik setinggi striker dan
ini bisa kita manfaatkan untuk akselerasi Kyle Walker yang punya speed 90+
ataupun Benjamin Mendy untuk mensupport Leroy Sane di sisi kiri. Formasi ini
juga akan melakukan Pressing maksimal sejak dari pertahanan lawan.
Tapi setiap formasi memiliki resiko, terkadang formasi ini rentan terkena serangan balik di area sayap yang ditinggal jauh oleh kedua fullbacknya. Aku sendiri cukup nyaman menggunakan taktik 4-3-3, intinya adalah kuasai bola dengan tenang, lakukan hingga semua pemain lawan terpaksa bertahan ke dalam, alirkan bola dari lini per lini. Bongkar.
Tapi setiap formasi memiliki resiko, terkadang formasi ini rentan terkena serangan balik di area sayap yang ditinggal jauh oleh kedua fullbacknya. Aku sendiri cukup nyaman menggunakan taktik 4-3-3, intinya adalah kuasai bola dengan tenang, lakukan hingga semua pemain lawan terpaksa bertahan ke dalam, alirkan bola dari lini per lini. Bongkar.
Ederson Moraes memainkan peran penting bagi skema Pep Guardiola |
Pep itu jenius, musim ini dia sudah mendapatkan kiper idaman
dalam diri Ederson Moraes. Kriteria kiper pep adalah kiper yang mampu mengawali
serangan dan kiper yang mampu melakukan umpan jauh. Ederson pun dibeli dengan
status kiper termahal dunia. Buat kalian
yang ingin memaksimalkan kiper, itu bisa dilakukan saat tim musuh melakukan
pressing tinggi. Bermain-mainlah pada kiper dan dua center back yang melebar
untuk kemudian bola dioper jauh ke area flank yang tentu saja jarang terkawal.
Bermain dengan dua second striker di PES adalah hal yang
menyenangkan, kita kerap mendapatkan peluang tak terduga dari situ. Musim ini,
Sane dan Sterling berhasil memerankan skema itu di City, bedanya, Sane bermain
lebih di area flank (LWF). Dia ditugaskan untuk membuat bek-bek lawan terus
bermain melebar dan menciptakan ruang di tengah, tapi di formasi ini, aku lebih
menempatkan Sane agak ke dalam sebagai SS untuk memaksimalkan kecepatannya
dalam melakukan umpan terobosan.
Trio penyerang juga memungkinkan kita untuk memecah fokus
bek lawan, tiga striker di kotak penalti biasanya akan terkawal ketat, hal ini
menjadi keuntungan bagi kita yang bermain dengan fullback tinggi. Padatnya
kotak penalti terkadang akan memberikan banyak ruang bebas kepada kedua
fullback. Hal ini bisa kita manfaatkan untuk menusuk ke dalam kotak penalti
tanpa terkawal dan melakukan shooting maupun umpan silang.
Trio Penyerang dijaga ketat, dua fullback nyaris tanpa pengawalan |
Kunci lain dari Pep adalah umpannya. Jujur, aku sangat
terhibur melihat umpan-umpan yang dilakukan sejak dari pertahanan sendiri
hingga berakhir dengan peluang yang terjadi di pertahanan lawan. Aku coba
memainkan gaya seperti itu ketika bermain PES. Dan hasilnya not bad lah,
terutama buat Kevin De Bruyne!
Untuk tutorial lengkapnya silakan tonton video berikut ini :
Demikianlah taktik Pep Guardiola di PES 2017 dan PES 2018
kali ini. Semoga trik dan tips ini bermanfaat dan bikin kalian makin nggak sabar untuk
mempraktekkannya. Bermain PES tak hanya soal menang atau kalah, terkadang kita
harus membayangkan seolah-olah ini adalah pertandingan sepakbola sungguhan, dan
kita bertugas sebagai seorang pelatih yang mengatur timnya. Siapa sih yang
nggak suka membayangkan? Ya nggak?